Ticker

6/recent/ticker-posts

PENGANIAYA PEDAGANG BAKSO KELILING MABUK SAAT BERAKSI, POLISI MINTA PEMDA TERTIBKAN TEMPAT MERESAHKAN

Pelaku penganiayaan pedagang bakso keliling diamankan Polsek Tanjungpandan, Senin (25/3/2019). SatamExpose.com/Faizal
TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM - Pelaku penganiayaan pedagang bakso keliling, IM (17) ternyata dalam keadaan mabuk. Sebelum beraksi memeras Pakde Ambo (Jarwo) di Jalan Diponegoro, Kelurahan Pangkallalang, pelaku dan rekan-rekannya menenggak arak.

Pelaku dan tiga rekannya menenggak arak yang dibelinya dari tempat Apen di Jalan Kebun Jeruk, Desa Air Ketekok. Dalam keadaan dibawah pengaruh minuman beralkohol, pelaku berniat memeras Pakde Ambo saat bertemu di depan Bakso Hello.

"Habis minum kami, tapi dia (IM) yang paling banyak, di tempat arak Apen," kata salah satu teman IM itu kepada SatamExpose.com seusai press releass yang diadakan Polsek Tanjungpandan, Senin (25/3/2019).

Kapolsek Tanjungpandan AKP Agus Handoko membenarkan akan hal itu. Dari keterangan pelaku kepada pihak kepolisian, lanjut Agus Handoko, pelaku berniat meminjam uang dengan menggadai handphone miliknya kepada Jarwo yang merupakan warga Kelurahan Pangkallalang.



"Namun lantaran korban tidak memiliki uang dan memang tidak mau meminjamkan uang kepada pelaku, sontak pelaku marah dan memukul korban," kata Agus Handoko.

Selain itu, untuk lebih meningkatkan keamanan wilayah Tanjungpandan, pihaknya akan sesegera berkordinasi dan bersinergi dengan pemerintah daerah untuk terus menindak tempat-tempat yang dianggap meresahkan masyarakat.

"Upaya yang kita lakukan terhadap miras akan lebih intensif yang semula satu minggu tiga kali dan akan kita tingkatkan lagi. Selain itu akan bersinergi dengan Pemerintah Daerah dan Polres serta TNI untuk menjaga kondisi Kamtibmas dinamis dan kondusif," tambah Agus Handoko.

Sebelumnya diberitakan, seorang pedagang bakso keliling diperas sekawanan remaja mabuk di Jalan Diponegoro, Kelurahan Pangkallalang, Tanjungpandan, Rabu (20/3/2019) dini hari, tepatnya di dekat Wisma Aditya.

Peristiwa tersebut bermula saat pedagang bakso keliling yang biasa disapa Pakde Ambo melintas di lokasi tersebut. Lalu datang empat remaja meminta uang kepada Pakde Ambo.

Tak hanya meminta uang secara paksa, salah satu pelaku memukul leher bagian belakang pria tua tersebut. Selain itu, gerobak dagangan Pakde Ambo juga dirusak oleh keempat remaja yang belum diketahui identitasnya tersebut.

Merasa terancam kehilangan penghasilan jerih payahnya, Pakde Ambo melawan perbuatan para remaja tersebut. Pakde Ambo sempat menarik baju salah satu pelaku, hal tersebut membuat para pelaku ketakutan dan memilih kabur.


Beruntung uang hasil jualan Pakde Ambo gagal dirampas para remaja tersebut. Namun sayang, gerobak dagangan Pakde Ambo mengalami kerusakan dan sisa bakso hasil dagangannya berserakan di jalan. 

Peristiwa tersebut diketahui oleh seorang warga yang kebetulan melintas di kawasan tersebut. Ia yang mengenal Pakde Ambo heran melihat keadaan Pakde Ambo yang berjalan agak pincang dan bakso berserakan di jalan.

Awalnya ia mengira Pakde Ambo dan gerobak dagangannya mengalami kecelakaan. Namun saat ia berhenti dan menanyakan hal tersebut, baru diketahui bahwa Pakde Ambo baru saja ditodong sekawanan remaja.

Warga tersebut lalu menceritakan kejadian tersebut di beranda Facebooknya Mbak Eka Ngawi. Postingan akun Mbak Eka Ngawi menjadi viral dalam sekejab, bahkan sudah dibagikan dan dikomentari ratusan kali oleh pengguna Facebook lain.

Begini unggahan Mbak Eka Ngawi terkait kejadian tersebut:

“Astaghfirullah ......Lagi2 GARA2 MIRAS,,,merusak OTAG PEMUDA kita
Menjelang PAGI INI kejadian Pas Kamek baru balik dari Tempat LATIHAN SEKITAR jam 00.35..depan BAKSO JELO PNGKLLNG....la kan sampai Rumah q liat pakde ambo pentol berserakan dijln,gerobag rusak, belau jalan agak pincang,Aku pikir ditabrak Orang....
TERNYATA KENA #PALAK ANAK2 ABG sekitar org 4,kata pakde ambo mereka Tiba2 Datang,Minta DUIT,trs mukul Leher Pakde bagian Belakang,,,,,pdhl pakde ambo ni la Tue...DIMANE LA hati Nurani Biak2 itu,,,nengok Bapak2 la Tue Tengah malam Dorong GEROBAG...malah kyk GT......MMng Lum smpai Kehilangan DUIT hasil Jualan sih,,,,KRna pas pakde dipukul,pakde Smpt melawan,dan narik pelaku akhirnya pelaku panik dan kabur...
Tapi gerobag pakde ambo Rusak,,,,dan kakie LUKA Ringan......” tulis Mbak Eka Ngawi. (fg6)