Ticker

6/recent/ticker-posts

SEPULUH CALON PIMPINAN BASNAS JALANI VERIVIKASI FAKTUAL OLEH BAZNAS RI

Gambar : Pembukaan dan pelaksanaan verifikasi faktual calon pimpinan BAZNAS Kabupaten Belitung.

Belitung | Satamexpose.com – Bertempat di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung, sepuluh orang calon pimpinan Baznas Belitung menjalani verifikasi faktual secara daring oleh tim pimpinan Baznas RI, Sabtu (26/3/2022).

Kesepuluh orang tersebut sebelumnya telah dinyatakan lolos tahapan seleksi kompetensi dan wawancara yang diselenggarakan oleh panita seleksi calon pimpinan Baznas (badan amil zakat nasional) Kabupaten Belitung periode 2021-2026 sesuai berita acara nomor : 07/PANSEL BAZNAS/XI/2021.

Berita acara tersebut ditandatangani lima panitia seleksi yang diketuai oleh Drs. H. Masdar Nawawi dan Wakil Ketua Drs. Fari serta tiga orang anggota, yaitu H. Paryanta, S.Pd., S.I.P., M.Si, H. Anwar DM dan Cheruzudin.

Dalam sambutannya Ketua Pansel sekaligus Kepala Kantor Kemenag Belitung H Masdar Nawawi mengucapkan terima kasih kepada pimpinan Baznas RI yang melaksanakan verifikasi faktual dan tes wawancara secara online.

"Siapapun nanti yang terpilih dari sepuluh orang menjadi lima pimpinan Baznas yang baru  dapat bersinergi bekerjasama dengan lebih baik lagi dengan Pemerintah Daerah  dan Kementerian Agama Kabupaten Belitung sesuai yang diamanahkan dan diatur dalam undang-undang nomor 13 tahun 2011 tetang pengelolaan zakat," ujarnya. 

Adapun sepuluh orang calon pimpinan Baznas Belitung yang mengikuti verifikasi faktual secara daring oleh tim pimpinan Baznas RI yakni,  Firmansyah, Drs. Harmaini, Hariadi, Indra, Irwansyah, S.Sos, Muhammadiah, S.Ag, M. Amin Nasution, Drs. Muhammad Subhan, Noval Syaihendra, dan Suhardi. 

Drs. H. Masdar Nawawi mengingatkan jika Baznas dan Pemerintah Daerah Kabupaten Belitung memiliki tanggung jawab yang besar dalam mengawal pengelolaan zakat berdasarkan syariat Islam.

“Saya berharap lima pimpinan Baznas terpilih nantinya haruslah menjunjung tinggi amanah, kemanfaatan, keadilan, kepastian hukum, terintegrasi, akuntable dan profesional,” tandas H. Masdar Nawawi.