Gambar : Atlit panjat tebing Belitung terlihat sedang berlatih dengan wall climbing yang dibangun pada tahun 2006. |
Tanjungpandan, Satam Expose.com – Terkait tidak terakomodirnya pembangunan sarana Wall Climbing yang diajukan pengurus
FPTI Kabupaten Belitung melalui Satker Dispora Kabupaten Belitung tahun
anggaran 2021, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Belitung, Syukri Gumay
mengatakan pihaknya akan meminta Pemerintah Kabupaten Belitung agar
menganggarkan pembangunan sarana Wall Climbing (papan panjat) guna meningkatkan
prestasi atlit.
Selaku anggota komisi III DPRD Kabupaten Belitung yang merupakan
mitra Dispora, pihaknya akan mencari solusi terbaik guna kemajuan olahraga di
Kabupaten Belitung.
"Insya Allah, nanti saya beserta rekan-rekan dari Komisi
III akan meminta itu (wall climbing, red) untuk dianggarkan dalam ABT tahun
2021,” ujarnya, sabtu (22/5) via whatsapp.
Menurut Gumay, Pemerintah Kabupaten Belitung harus merealisasikan
pembangunan sarana untuk cabang olahraga panjat tebing, karena wall climbing
yang ada di halaman GOR Tanjungpandan sudah tidak layak lagi untuk digunakan.
Selain itu menurutnya, wall climbing dibangun pada gelaran
Porprov Babel tahun 2006 lalu, dan yang terpenting atlit cabang olahraga panjat
tebing di Kabupaten Belitung sudah menorehkan prestasi dengan meraih berbagai
medali.
Politisi Partai Demokrat ini juga mengakui jika permasalahan
sarana wall climbing untuk FPTI Kabupaten Belitung, sudah pernah dibahas dengan
instansi atau OPD terkait pada tahun 2020 lalu.
"Kita maklumi dengan keadaan pandemi covid-19, namun semua
itu bukan alasan,” pungkas gumay. (rus)