Penabuhan rebana menandai dibukanya Festival Tanjung Kelayang 3 Tahun 2020. SatamExpose.com/Ferdi Aditiawan |
SIJUK, SATAMEXPOSE.COM – Suara rebana di
Pendopo Pantai Tanjung Kelayang menandai dibukanya Festival Tanjung Kelayang 3
Tahun 2020, Minggu (15/11/2020).
Pagelaran
yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung resmi dibuka Sekretaris
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf RI Edy
Wardoyo.
Turut
menabuh rebana Wagub Babel Abdul Fatah, Bupati Belitung Sahani Saleh, Wabup Isyak
Meirobie, Sekda MZ Hendra Caya, Ketua DPRD Ansori, Kepala Dinas Pariwisata
Jasagung Hariyadi dan unsur Forkompida lainnya.
Kegiatan
tahunan ini juga masuk dalam 10 kalender event
top nasional. Berbagai kegiatan juga digelar berbagai macam kegiatan selama
lima hari pelaksanaan.
Diantaranya
pagelaran seni budaya, lomba lari 5K, parade pelangi budaya, pameran KUKM, vlog,
pidato bahasa Inggris, fashion casual
batik pantai, drama tari kolosal dan terakhir pesta kembang api.
Edy
Wardoyo mengatakan, penyelenggaran Festival Tanjung Kelayang 3 tahun sebelumnya
sudah mempertimbangkan berbagai hal, khususnya protokol kesehatan.
Walaupun
demikian jumlah penyebaran Covid-19 di Belitung terbilang rendah, namun
pemerintah kabupaten tetap menganjurkan masyarakat agar selalu mentaati
protokol kesehatan.
"Jadi
hal inilah yang harus menjadi prioritas apabila mengadakan sebuah event besar seperti ini," kata Edy
Wardoyo kepada wartawan, Minggu (15/11/2020).
Wagub
Babel Abdul Fatah mengatakan, event
yang tetap digelar dalam situasi pandemi menunjukkan konsistensi Belitung dalam
mengadakan agenda nasional.
"Selanjutnya
mengangkat kualitas kawasan ini sehingga menyamakan dengan provinsi lain di
Indonesia, sebagai destinasi wisata nasional," kata Abdul Fatah.
Sementara
itu, Bupati Belitung Sahani Saleh (Sanem) mengatakan pemerintah daerah melalui
Satgas Covid-19 sudah melakukan evaluasi sejak Maret terkait penyebaran
Covid-19 di Belitung.
Hasilnya,
kata Sanem, pihaknya mampu mem-back up
dan menekan penyebaran virus corona. Bahkan dari penanganan baik tenaga medis
semuanya sudah dipersiapkan, serta dari segi orientik dampak dalam pemulihan
ekonomi yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.
"Jadi
berdasarkan evaluasi, kita (Belitung-red) harus segera bangkit. Hal ini juga
sejalan dengan penerapan new normal dari pemerintah pusat," kata Sanem.
(ikl/fat)