Belitung |Satamexpose.com
– Bertempat
di Grand Hatika Hotel
Belitung, jalan kemuning Tanjungpandan, Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung
melaksanakan kegiatan Pelatihan Pemandu Wisata Budaya (Museum) dengan tema mendukung peningkatan profesionalisme
sumberdaya manusia bidang kepariwisataan, Senin(28/11).
Kegiatan yang
direncanakan berlangsung selama 3 hari (28-30 November 2022) diikuti sebanyak
40 peserta, meliputi perwakilan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), UPT
Museum Kabupaten Belitung, KPSB Peta
Belitung, Pokdarwis Desa Badau, Pokdarwis Desa Petaling, Pokdarwis Desa Selat
Nasik, Pokdarwis Kelurahan Pangkallalang serta Rumah Adat Belitung.
Kabid
pengembangan kelembagaan dan industri dinas pariwisata Kabupaten Belitung, Adi Pebriatna
mewakili kadin pariwisata Kabupaten Belitung dalam sambutannya berharap para peserta
pelatihan dapat memaksimalkan story telling, mengingat penyampaian materi
pemandu budaya berkaitan erat dengan bagaimana pemandu merangkai cerita budaya.
Sementara
itu, Eka Sonema Bansoel salah satu peserta perwakilan dari komunitas KPSB Peta
Belitung, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dan mengatakan seharusnyalah
museum mendapatkan perlakuan yang spesial.
“Khususnya
pemandu museum, dengan adanya pelatihan ini diharapkan kawan-kawan yang ikut
serta dapat bercerita lebih dalam lagi tentang budaya yang ditampilkan di
museum,” ujarnya.
Pelatihan berlangsung
selama tiga hari itu akan terbagi menjadi dua hari materi dan site visit 1 hari
dengan pemateri antara lain Dra. Maeva Salmah, M.Si (Asesor Bidang
Permuseuman), Alwan Hadi, S.S, M.Si (Direktur
Perlindungan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, KEMDIKBUDRISTEK RI)
serta Wahyu Kurniawan (Kurator UPT Museum Kabupaten Belitung).
Sedangkan
pada site visit akan dipandu langsung oleh Sopian (Edukator UPT Museum Kab.
Belitung). (rls)