Ticker

6/recent/ticker-posts

JENAZAH KAPTEN KAPAL TB. MULTILINDO BERHASIL DIEVAKUASI

Gambar : Jenazah Kapten Kapal TB. Multindo berhasil
dievakuasike darat oleh tim gabungan, Rabu(14/7).

 

Belitung | Satam Expose.com - Tim Gabungan terdiri dari KKP, Pelindo, Kepolisian, TRC BPBD, Basarnas, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung berhasil mengevakuasi kapten kapal TB. Multilindo 105 yang meninggal dunia di perairan Belitung, Rabu (14/7).

Kapal TB. Multilindo 105 diketahui berlayar dari Jakarta ke Pontianak tersebut dengan kapten bernama Ronni Sadikun(49) kelahiran Pinrang, Sulawesi Selatan dan sembilan orang ABK.

Koordinator Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Pangkal Pinang Wilayah Kerja Tanjungpandan, Jauhari mengatakan pada hari Selasa (13/7) sekira pukul 20.00 WIB pihaknya mendapat informasi dari chip yang memberitakan kepada KSOP kelas IV Tanjungpandan, bahwa ada kapten kapal meninggal dunia saat hendak melintas di perairan Belitung.

“Semalam kami sudah siapkan tim dari Basarnas, KKP, Kepolisian, Satpolair, unit Inafis, BPBD, untuk evakuasi,” ujarnya.

Dikarenakan terkendala cuaca hujan deras serta angin kencang, maka evakuasipun dtunda dan baru Rabu siang (14/7) evakuasi dilakukan dan sekitar pukul 16.00 WIB jenazah tiba di Pelabuhan Timah Tanjungpandan.

“Untuk hasil dari rapid tes Covid-19 oleh KKP, baik jenazah dan ABK kapal hasilnya Negatif, sekarang Jenazah telah di evakuasi dan dibawa ke RSUD H. Marsidi Judono untuk dilakukan visum luar atau Visum et repertum,” paparnya.

Sementara itu Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Tanjungpandan, Anggiat Douglas Silitonga mengatakan, saat ini belum bisa mengambil keputusan, apakah kapal tugboat TB Multindo 105 bisa melanjutkan pelayaran atau tidak.

"Kami menunggu hasil pemeriksaan dari pihak kepolisian, apakah hasil visum korban tersebut ada mengarah kepada tindak pidana atau tidak," tandasnya. (rus)