Gambar ilustrasi. |
Belitung
Timur | SATAM EXPOSE.com – Seorang pasien positif
Covid-19 Kabupaten Belitung Timur pada hari rabu (9/6) dinyatakan meninggal
dunia setelah menjalani perawatan selama lima jam di RSUD Kabupaten Beltim.
Pasien Covid-19 merupakan rujukan dari Rumah Sakit Almah Tanjungpandan dan meninggal dunia di RSUD Belitung Timur pada rabu (9/6) pukul 06.45 WIB.
Direktur RSUD Belitung Timur dr.
Vonny Primasari mengungkapkan, pasien S (68) adalah warga dari Desa Mentawak, Kecamatan
Kelapa Kampit, Kabupaten Beltim dan merupakan pasien ke-15 meninggal dunia.
Pasien tiba di RSUD Beltim pada
rabu dini hari pukul 01.40 WIB dan langsung masuk ke ruang isolasi karena hasil
swab sebelumnya menunjukkan hasil positif, sebelum dirawat pasien diketahui
mengalami sesak selama satu pekan terakhir.
"Pasien diketahui juga ada penyakit penyerta atau
komorbid yaitu infeksi paru-paru," ujarnya.
Saat masuk ruang isolasi kondisi pasien menurun terlihat
dari tekanan darah, saturasi oksigen, dan kesadaran sudah menurun.
Kemudian tim dokter melakukan treatment maksimal namun
pasien terjadi perburukan kondisi hingga saturasi oksigennya hanya 71% dan
tekanan darah rendah.
Pada pukul 06.35 WIB pasien sudah dalam kondisi apneu
lalu tim dokter melakukan resusitasi jantung paru, namun pasien tidak tertolong
lagi dan pada pukul 06.45 WIB dinyatakan meninggal dunia.
"Setelah dipulasari, tak lama kemudian mendiang
dibawa oleh Tim BPBD untuk dikuburkan di perkuburan di desa setempat," tandas
dr. Vonny Primasari.