Bupati Belitung Sahani Saleh didampingi Wabup Isyak Meirobie dan Ketua DPRD Ansori serta Forkompimda saat kegiatan coffee morning. SatamExpose.com/Ferdi Aditiawan |
TANJUNGPANDAN,
SATAMEXPOSE.COM – Pemkab Belitung menggelar kegiatan coffee morning dengan tokoh masyarakat serta para pelaku wisata di Rumah
Adat Belitong, Rabu (6/1/2021).
Kegiatan
yang berlangsung santai tersebut diisi diskusi berbagai persoalan mulai dari
keamanan, budaya, pariwisata, isu Covid-19, serta sumber daya manusia (SDM).
Bupati
Belitung Sahani Saleh (Sanem) mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk berbagi
informasi, ide dalam hal mendorong pembangunan di daerah Kabupaten Belitung.
"Tapi
semua sudah ada solusi, misalkan seperti peningkatan SDM di bidang pariwisata,
kami sudah kerjasama dengan BLK (Balai Latihan Kerja). Saat penyaluran tenaga
kerja, semua sudah memiliki skill,"
kata Sanem kepada wartawan, Rabu (6/1/2021).
Selain
itu, lanjutnya, pembahasan tentang berbagai tempat yang saat ini menjadi lokasi
perkumpulan masyarakat, seperti Gedung Nasional Tanjungpandan dan Street Food.
"Masalah
ini sudah diberikan penjelasan, dan semua sudah memahami. Tapi berbagai
kritikan yang disampaikan oleh para tokoh tadi juga jadi bahan evaluasi dan
kami sudah action," ujar Sanem.
Ada
pula yang mempermasalahkan tentang pasien terpapar Covid-19, terutama mengenai
nama orang yang terpapar. Namun karena kode etik, dalam setiap press release
Bupati Belitung tetap menggunakan inisial pasien.
"Itu
karena ada kode etiknya, sudah kami jelaskan, sudah di mengerti. Apa yang kami
lakukan selama ini, sudah sesuai kebijakan dan aturan yang ada, dan hasilnya
sudah jelas," ucap Sanem.
Sanem
menilai diskusi seperti ini sangat dibutuhkan, agar tidak terjadi komplain
dikemudian hari dan memunculkan masalah baru. Baik secara administrasi, maupun isu
yang berkembang di lapangan.
Terlebih
sekarang ini Belitung sudah menjadi sorotan pemerintah pusat dalam segi
pengembangan pada sektor pariwisata, KUKM serta Kelautan dan Perikanan.
"Ini
yang harus disyukuri bersama, karena Belitung telah masuk dalam rencana
pembangunan nasional. Jadi keamanan dan perihal lainnya harus prioritas,"
sebut Sanem.
Hadir
dalam diskusi tersebut Wakil Bupati Isyak Meirobie, Sekda MZ Hendra Caya, Ketua
DPRD Ansori, Kajari Belitung Ali Nurudin, Unsur Forkompimda, dan tamu undangan
lainnya. (fat)