Ticker

6/recent/ticker-posts

PANIC BUTTON DI LAPAS KELAS IIB TANJUNGPANDAN TERKONEKSI LANGSUNG KE SPKT POLRES BELITUNG DAN KAPOLRES

Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan, Kapolres Belitung dan
Kakanwil Kemenkumham Babel meresmikan panic button. IST

TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM - Lapas Kelas IIB Tanjungpandan kembali berinovasi menciptakan aplikasi panic button demi peningkatan kewaspadaan terhadap gangguan keamanan.

 

Tombol peringatan itu langsung terkoneksi ke SPKT Polres Belitung sekaligus mengirimkan notifikasi melalui pesan singkat ke handphone Kapolres Belitung. Aplikasi INI dinamakan Bel Peringatan Terpadu disingkat Belantu yang mengadopsi nama sebuah kerajaan di Belitung.

 

Demi peningkatan kerjasama, Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan Romiwin Hutasoit bersama Kapolres Belitung AKBP Ari Mujiyono menandatangani kerjasama penerapan aplikasi tersebut.

 

"Deteksi dini menggunakan bel Belantu ini merupakan upaya untuk memberikan rasa aman kepada WBP yang sedang menjalani pembinaan di lapas," kata Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan Romiwin Hutasoit melalui press release, Kamis (1/10/2020) malam.

 

Romiwin Hutasoit mengatakan tentunya kejadian gangguan kamtib di dalam lapas tidak diharapkan terjadi. Namun jika hal itu terjadi, respon dan penanganan bisa dilakukan secara cepat bisa dilakukan dengan bantuan aplikasi Belantu.

 

Sementara itu Kakanwil Kemenkumham Babel Anas Saiful Anwar dalam sambutannya menegaskan agar inovasi yang telah diluncurkan bisa berjalan optimal dan berkelanjutan.

 

Koordinasi harus terus ditingkatkan dan dilakukan pemeriksaan secara berkala agar alat tersebut tetap berfungsi dengan baik.

 

Dirinya juga berpesan kepada jajaran Lapas Kelas IIB Tanjungpandan agar terus meningkatkan kedisiplinan dalam bertugas serta menghindari hal-hal yang merusak citra institusi. (fat)