|
|
Para pedagang kue lebaran mulai jajakan dagangan di kawasan Jalan RE Martadinata, Tanjungpandan. |
TANJUNGANDAN, SATAMEXPOSE.COM - Empat hari menjelang perayaan Hari
Raya Idul Adha 1441 Hijriyah, penjual musiman kue lebaran mulai membuka
lapak di kawasan Pasar Tradisional Tanjungpandan.
Meski Hari Raya Idul Adha semakin dekat, namun penjualan para pedagang
musiman ini belum melonjak. Hal ini dikeluhkan para pedagang karena minat
beli masyarakat menurun.
Salah satu pedagang kue lebaran di Pasar Tanjungpandan Ira mengaku,
penjualan kue saat belum terlalu ramai. Hal ini menyebabkan minimnya
pendapatan.
"Saat ini terpantau belum terlalu ramai. Biasanya melonjak H-3 sebelum
perayaan. Terkait penghasilan perhari untuk saat ini 600 ribu sampai 700
ribu, cukuplah untuk kebutuhan," ungkap Ira, Minggu (26/7/2020).
Para pedagang menjajakan berbagai macam kue yang umum dihidangkan saat
lebaran, seperti kacang- kacangan, kue kering, dan jenis lainnya. Harganya
bervariasi dari Rp 30 ribu sampai Rp 50 ribu.
"Untuk kue yang dijual sebagian didatangkan dari luar Belitung. Ada juga
hasil produksi sendiri," kata Ira.
Perempuan yang sudah berjualan kue selama 20 tahun ini juga menambahkan
untuk stok kue yang dijual pada momen perayaan Idul Adha ini tidak terlalu
banyak seperti perayaan Idul Fitri.
Hal ini, menurut ira, karena minat masyarakat untuk membeli kue pada
perayaan hari raya kurban tidak terlalu antusias seperti Idulfitri. "Stok
kue hanya tinggal sedikit, karena tidak terlalu banyak dengan modal
puluhan juta. Berbeda dengan Idulfitri yang sampai ratusan juta," sebut
Ira. (mg1)
