Ticker

6/recent/ticker-posts

PASIEN POSITIF COVID-19 DI BELITUNG BERTAMBAH JADI DUA ORANG, TAK ALAMI GEJALA APAPUN, DISEBUT TERPAPAR DARI PASIEN 34

Ilustrasi Covid-19. Net


TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM – Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Belitung bertambah menjadi dua orang, Sabtu (11/4/2020). Sebelumnya satu orang dinyatakan positif Covid-19 dan saat ini menunggu kesembuhan.

Bertambahnya pasien positif Covid-19 ini disampaikan Direktur RSUD dr H Marsidi Judono (RSMJ) dr Hendra dalam pers rilisnya, Sabtu malam. Pasien tersebut merupakan Pasien 211, berjenis kelamin laki-laki dan berumur 34 tahun. Sebelumnya pria ini berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP).

“Memang benar bahwa pada Sabtu sore keluar pengumuman oleh Pusat Krisis Kementerian Kesehatan bahwa Kabupaten Belitung bertambah 1 pasien positif Covid-19. Ini merupakan pasien positif kedua di Belitung dan pasien positif keempat di Bangka Belitung,” terang dr Hendra.




Status ODP Pasien 211 sebelumnya karena yang bersangkutan pernah bertemu dengan Pasien 034 yang sebelumnya dinyatakan positif. Hasil rapid test Pasien 211 menunjukkan reaktif dan dilanjutkan dengan melakukan pemeriksaan swab.

“Pasien tersebut awalnya adalah pasien ODP dengan hasil rapid test positif yang merupakan local transmission pertama di Pulau Belitung dari cluster pasien pertama di Babel, yaitu 034 positif Covid-19,” jelas dr Hendra.

Kabar ini sempat dikonfirmasi pihak RSMJ ke Puslitbangkes Biomedis dan Tehnologi Dasar Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta. Pasalnya hasil dua kali pemeriksaan swab sebelumnya Pasien 211 dinyatakan negative.




Saat dilakukan pemeriksaan swab pertama pada 5 dan 6 April 2020, Pasien 211 dinyatakan negative. Ini berarti pasien sudah dalam proses penyembuhan. Bahkan hingga saat ini, Pasien 211 tidak menunjukkan gejala apapun.

“Sehat walafiat dan sekarang sedang dalam pengawasan di ruang isolasi RSMJ dan besok Minggu 12 April kita akan lakukan pemeriksaan swab ulang kepada yang bersangkutan dan sampel yang akan dikirim pada hari Senin,” lanjut dr Hendra. (als)