Ticker

6/recent/ticker-posts

BREAKING NEWS! BANJIR MELANDA SEJAK PUKUL 11.00 WIB, BANTUAN MAKANAN BELUM JUGA DATANG, WARGA MENGAKU LAPAR

Evakuasi korban banjir di Kampung Amau, Kelurahan Parit, Tanjungpandan, Sabtu (27/4/2019). SatamExpose.com/Faizal

TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM – Air mulai menggenangi pemukiman warga di Jalan Anwar Aid, Kampung Amau, Kelurahan Parit, Tanjungpandan, Sabtu (27/4/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.

Namun hingga sore sekitar pukul 17.00 WIB, belum ada bantuan makanan yang masuk ke kawasan banjir ini. Warga sangat membutuhkan makanan karena tak bisa memasak di rumah masing-masing akibat air yang menggenangi rumahnya cukup tinggi.

“Kami lapar, belum juga ada makanan yang datang kesini. Dapur kami terendam, kalau bisa makanan jadi,” sebut Iwan kepada SatamExpose.com di lokasi banjir.

Sementara itu Kasatpol PP Kabupaten Belitung Azhar yang ikut turun ke lokasi membantu evakuasi warga korban banjir menyebutkan, pihaknya konsentrasi untuk membantu evakuasi warga. Sedangkan konsumsi merupakan kewenangan Dinas Sosial.

“Itu bukan ranah kami, itu ranah Dinsos,” sebut Azhar kepada SatamExpose.com.

Pihak pemerintah daerah, kepolisian dan TNI ikut membantu evakuasi warga Kampung Amau. Ketinggian air saat ini sudah mencapai dada oang dewasa dan merendam ratusan rumah di kawasan padat penduduk ini.

Air mulai naik dan merendam ratusan rumah di Jalan Anwar Aid, Kampung Amau, Kelurahan Parit, Tanjungpandan terendam banjir, Sabtu (27/4/2019) siang usai hujan mengguyur selama tiga jam.

Hingga pukul 15.30 WIB, air yang menggenangi pemukiman penduduk ini cukup tinggi, yakni mencapai dada orang dewasa. Ketinggian bisa saja makin meningkat karena hujan tak kunjung reda.

Banjir ini mengakibatkan banyak barang warga yang hanyut terbawa air. Warga juga tak sempat menyelamatkan barang-barang berharga agar tak terendam banjir saat air mulai naik. Bahkan beberapa motor juga yang ikut terendam. (fg6)