Lion Air. SatamExpose.Com/Rachmat |
SATAMEXPOSE.COM - Kondisi ruang kokpit detik-detik jatuhnya pesawat Lion Air JT610 di perairan Karawang, Jawa Barat pada 29 Oktober 2019 lalu terungkap. Kondisi tersebut terungkap melalui percakapan dalam rekaman blackbox.
Reuters menerima informasi tersebut dari tiga sumber yang tak dicantumkan identitasnya. Menurut Reuters, tiga sumbernya tersebut mengetahui isi percakapan di kokpit dari rekaman blackbox.
Pilot sempat membuka buku panduan sebelum pesawat terjatuh dalam penerbangan rute Jakarta-Pangkalpinang. Pilot dan kopilot berusaha untuk mengetahui kenapa pesawat menukik tajam beberapa menit sebelum pesawat jatuh dan menewaskan 189 orang.
Masih menurut Reuters, penyidik masih mencari tahu bagaimana komputer dapat memerintahkan pesawat untuk menukik sebagai sebuah respon terhadap kesalahan sensor.
Selain itu apakah pilot memiliki cukup pelatihan untuk menanggulangi situasi darurat dengan tepat, dan beberapa faktor lainnya.
Pesawat Boeing 737 Max 8 yang nahas tersebut dipiloti Bhavye Suneja dan kopilot Hervino jatuh sesaat setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta. Semua penumpang dan awak pesawat nahas tersebut tewas dan ditemukan dalam kondisi tak utuh.
Pesawat dengan tipe yang sama kembali mengalami kecelakaan di Ethiopia dan menewaskan seluruh crew dan penumpang pesawat beberapa hari lalu. Pesawat milik Ethiopia Airways itu jatuh dalam penerbangan Addis Ababa-Nairobi.
Setelah peristiwa nahas kedua yang melibatkan Boeing 737 Max 8, US Federation Aviation Administrasi (FAA) dan Federasi Avisi dunia lainnya telah memerintahkan pelarangan terbang untuk Boeing 737 Max 8 dan 9.
Menurut Reuters, berdasarkan kecelakaan fatal yang kedua, FAA mengevaluasi apakah faktor cuaca cukup aman untuk pesawat terbang, serta memfokuskan apakah Lion Air Crew dan buku panduan penerbangan cukup jelas.
Sementara itu juru bicara Lion Air mengatakan bahwa semua data dan informasi telah diberikan kepada penyidik dan menolak untuk dimintai keterangan lanjutan. (rdb)