Ticker

6/recent/ticker-posts

WARGA TANAM POHON PISANG DI JALAN RAYA, FOTO TERSEBAR DI MEDSOS, BEGINI TANGGAPAN PU

Tangkapan layar postingan pohon pisang ditanam di jalan raya di Lintang, Simpang Pesak. IST

MANGGAR, SATAMEXPOSE.COM – Warga menanam pohon pisang di tengah jalan raya di Desa Lintang, Kecamatan Simpang Renggiang, Beltim. Foto pohon pisang itu sendiri beredar di media sosial Facebook karena tempat tumbuhnya tak lazim.

Warga menanam pohon pisang di bagian jalan yang rusak. Namun lubang jalan tersebut tidak diperbaiki, sehingga warga menanami pohon pisang di jalan yang melintasi Dusun Langkang.

Foto tersebut kali pertama di posting akun Adistya Keke di grup Forum Komunikasi Masyarakat Belitong, (Selasa (19/2/2019) lalu. Foto tak lazim ini langsung mendapatkan respon dari anggota grup.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Beltim, Idwan Fikri menyatakan foto itu benar adanya dan bukan rekayasa. 

Diungkapkannya Dinas PUPR Kabupaten Beltim dan Dinas PU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudahlangsung turun ke lapangan untuk memperbaiki kondisi jalan yang rusak.

“Benar foto itu memang diambil dari Dusun Langkang Desa Lintang. Pas kita turun langsung, sekaligus diperbaiki oleh Dinas PU Provinsi,” ungkap Idwan saat dalam pers rilis Diskominfo Beltim yang diterima SatamExpose.com, Rabu (20/2/19).

Idwan menjelaskan kondisi jalan yang rusak merupakan jalan milik Pemprov Kepulauan Babel. Meski letaknya berada di Kecamatan Simpang Renggiang, namun kewenangan berada di PU Provinsi.

“Itu jalan Provinsi, tapi tetap kita koordinasi terus dengan PU Provinsi. Begitu juga kalau ada kerusakan dengan jalan Negara atau asset yang bukan milik kita, kita laporkan,” kata Idwan.

Idwan pun meminta agar masyarakat dapat membantu menjaga usia jalan dengan selalu membersihkan saluran drainase. Mengingat mayoritas penyebab jalan rusak akibat adanya genangan air.

“Jalan itu rusak karena drainasenya tersumbat. Kita mohonlah kepada masyarakat bantu kita jaga agar saluran drainasenya tidak tersumbat. Kalau sudah digenangi air maka jalan akan mudah rusak,” pinta Idwan.

Dihubungi terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas PU Provinsi Kepulauan Babel, Virgo Robby menyatakan jalan berlubang yang ditanami pohon pisang telah selesai diperbaiki. Kondisinya saat ini sudah bisa dilalui, namun hanya perbaikan sementara.

“Sudah kita bereskan, kemarin. Begitu dapat laporan langsung kita kerjakan. Kondisinya rusak ringan, dapat langsung kita tambal,” ujar Virgo.

Virgo mengemukakan jika kondisi jalan sudah cukup lama rusak. Rencananya, Dinas PU Provinsi memang akan memperbaiki di tahun anggaran 2019 ini. Namun dikarenakan masih diawal tahun, maka perbaikan urung dilaksanakan.

“Ruas Jalan Simpang Renggiang-Gantung itu memang jadi kegiatan kita, tahun ini. Memang sekarang belum kita kerjakan, kan masih awal tahun. Kita baru mau bikin SK-nya,” beber Virgo.

Ia pun berterima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan laporan terkait adanya kerusakan jalan. Ia meminta masyarakat agar bersabar menunggu respon perbaikan, mengingat banyak jalan yang sedang diperbaiki.


“Terima kasih atas laporannya. Insyallah semua laporan masyarakat kita respon dengan baik, kalau pun agak terlambat kita mohon pengertiannya,” tukas Virgo. (*/als)