Ticker

6/recent/ticker-posts

Pelantikan DPRD Kabupaten Belitung Gunakan Jas Pinjaman


TANJUNGPANDAN (Satam Xpose);

Hari pelantikan anggota DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Belitung terpilih periode 2014-2019 sudah di depan mata, ada warna berbeda dalam pelantikan anggota dewan kali ini di bandingkan sebelumnya.  
Berdasarkan pantauan tim 'SX' hingga hari rabu (2/9), anggota Dewan terpilih belum melakukan pengukuran seragam dinas yang nantinya akan digunakan unyuk pelantikan. 
Anggaran guna pengadaan seragam dinas anggota DPRD Kabupaten Belitung periode 2014-2019 melalui Sekertariat Dewan Kabupaten Belitung diketahui sebesar lebih kurang Rp. 500 juta, namun belum berhasil tender. "Ada lima belas kontraktor yang telah memasukkan penawaran, namun melengkapi dokumen hanya dua kontraktor saja dan itu tidak memenuhi syarat sehingga harus ditender ulang,"  ujar Maya Hasibuan, SH selaku Plt. Sekwan ketika dijumpai tim 'SX' di ruang kerjanya.

Maya Hasibuan juga mengatakan tidak adanya seragam lengkap saat pelantikan bukanlah menjadi persoalan bagi para anggota dewan terpilih, namun dalam pelantikan pihaknya menekankan agar anggota dewan terpilih mengupayakan jas untuk pelantikan secara swadaya dengan warna gelap dan kebaya atau baju kurung untuk para istri.
Sementara anggota dewan terpilih dari Partai Amanat Nasional (PAN), Basri mengakui tidak mempermasalahkan pakaian seragam tersebut.
"Tidaklah masalah seragam tak ada, yang lama masih bisa digunakan. Pelantikan hanya sebentar, yang pentingkan kerjanya selama lima tahun kedepan," tutur Basri yang kini bertugas di Komisi I DPRD Kabupaten Belitung.
Hal senada juga dikemukakan oleh anggota Dewan terpilih lainnya, Marwan Putra Fajar, SP yang juga tidak mempersoalkan belum adanya pakaian seragam menjelang pelantikan DPRD Kabupaten Beelitung.
"Pelantikan hanyalah acara seremoni yang terpenting kerja nantinya seperti apa ! Masalah jas kita bisa pinjem dengan anggota dewan yang aktif sekarang," ujarnya. (Tim***)