Tanjungpandan, Satam Expose.com – Delapan program inovasi dari Provinsi Babel
dinyatakan lolos seleksi administrasi pada
sistem inovasi pelayanan publik (SINOVIK) yang diselenggarakan oleh Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) tahun 2021,
dua diantaranya program UPT. Bakuda Provinsi Bangka Belitung wilayah Kabupaten Belitung.
Kepala
UPT. Bakuda Provinsi Bangka Belitung wilayah Belitung, Alexander Ikhsan, ST,
M.Si membenarkan adanya dua program mereka yang lolos seleksi administrasi di Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) tahun ini.
“Kedua program tersebut merupakan kegiatan rutin
yang kita lakukan untuk memudahkan masyarakat dalam membayar pajak kendaraan,
seperti pembayaran pajak kendaraan di malam hari yang sering kita gelar di
beberapa tempat semisal cave senang pun juga kita jemput bola dengan mendatangi
pulau-pulau,” ujarnya.
Program Melesau (Melayani pembayaran pajak kendaraan
lintas pulau) dan MEMPELAM (mebayar pajak kendaraan malam) lolos seleksi
administrasi pada sistem inovasi pelayanan publik (SINOVIK) yang
diselenggarakan Kementrian PAN-RB,” ujarnya.
Menurutnya,
tahun ini ada delapan program inovasi Provinsi Bangka Belitung yang lolos
seleksi Kementrian PAN-RB dan dua diantaranya berasal dari Belitung.
Data yang berhasil dihimpun tim Satam Expose.com, sebanyak 1.619
proposal dari 3.178 proposal inovasi telah lolos seleksi administrasi pada
Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2021. Proposal inovasi tersebut
terdiri dari 1.468 proposal untuk Kelompok Umum, 49 proposal untuk Kelompok
Replikasi, dan 102 proposal untuk Kelompok Khusus.
Seleksi administrasi tersebut dilakukan oleh
Tim Sekretariat KIPP 2021 pada tanggal 17-19 Mei 2021.
Sebelumnya, proposal inovasi ini diajukan
secara daring pada 18 Maret hingga 11 Mei 2021 pukul 23:59 WIB melalui https://sinovik.menpan.go.id. Jumlah
proposal yang terdaftar dalam SINOVIK yakni sebanyak 3.178 proposal.
Sebagai informasi, KIPP 2021 mengangkat tema
Percepatan Inovasi Pelayanan Publik untuk Pencapaian Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan melalui Transfer Pengetahuan di Tatanan Normal Baru. Selanjutnya,
proposal inovasi yang lolos seleksi administrasi ini akan masuk ke tahap
penilaian proposal yang akan dilakukan oleh Tim Evaluasi KIPP 2021. (rus)