Ticker

6/recent/ticker-posts

BEGINI DETIK-DETIK TENGGELAMNYA KAPAL ROMBONGAN ASN DINAS PENANAMAN MODAL YANG HENDAK MEMANCING

Ilustrasi kapal tenggelam. Net

BADAU, SATAMEXPOSE.COM – Kapal yang ditumpangi rombongan pegawai Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bangka Belitung diterjang badai sebelum akhirnya tenggelam, Kamis (22/10/2020).

 

Akibat peristiwa nahas di perairan laut Desa Pegantungan, Badau, Belitung tersebut, satu ASN bernama Edi (43) meninggal dunia. Enam orang lainnya berhasil selamat dalam laka laut tersebut.

 

Kasat Reskrim Polres Belitung AKP Chandra Satria Pradana menyebutkan korban dan enam rekannya satu kantor hendak pergi memancing di perairan Belitung. Saat diterjang badai, korban terjatuh dan tenggelam.

 

"Hasil pemeriksaan sementara memang betul kapal itu dihantam ombak dan korban terjatuh. Informasinya mau mancing," kata AKP Chandra Satria Pradana kepada SatamExpose.com.

 

Kapal tersebut bertolak dari Tanjung Batu menuju perairan laut, namun cuaca berubah dan rombongan memutuskan untuk kembali ke darat dan membatalkan rencananya memancing.

 

"Rombongan ini berangkat dari Tanjung Batu tapi di tengah jalan cuaca buruk jadi memutuskan pulang. Tapi di tengah perjalanan pulang kapalnya kandas dan kena gelombang lalu tenggelam," ujar AKP Chandra Satria Pradana.

 

AKP Chandra Satria Pradana mengatakan pihak keluarga korban dikabarkan menolak autopsi sehingga pihak kepolisian tidak akan menindaklanjuti jika terjadi permasalahan.

 

Terkecuali muncul indikasi dari hasil pemeriksaan dokter maka akan ditindaklanjuti. Ia menambahkan karena lokasi kejadiannya di laut, maka Satreskrim hanya membantu proses pemeriksaan awal.

 

Bila dalam pemeriksaan para saksi tidak ditemukan tindak pidana dalam peristiwa nahas ini maka penanganan perkara ini akan dikembalikan ke Satpolair Polres Belitung.

 

Sebelumnya diberitakan sebuah kapal nelayan yang mengangkut tujuh orang pemancing mengalami kecelakaan di perairan laut Desa Pegantungan, Badau, Belitung, Kamis (22/10/2020) siang sekira pukul 12.00 WIB.

 

Akibat kecelakaan ini, satu orang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) bernama Edi (43) yang bekerja di Dinas Penanaman Modal Provinsi Bangka Belitung meninggal dunia.

 

Sedangkan enam lainnya masing-masing bernama Ermedi (51), Riyo Hadi (37), M Trinanda (47), Gunawan (53), Ahmad Kornolus (51), dan Susilo (35) dikabarkan selamat. Saat ini korban selamat dimintai keterangan di Polres Belitung.

 

Korban meninggal dievakuasi ke RSUD dr H Marsidi Judono Tanjungpandan untuk dilakukan visum luar. Hasil visum diketahui korban sudah meninggal sekitar 8 jam saat dilakukan pemeriksaan.

 

Kepala Instlasi Pemulasaraan Jenazah RSUD dr H Marsidi Judono dr Gunawan Nata Kurrahman mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap tubuh korban tidak ditemukan tanda kekerasan, hanya saja terdapat luka lecet di dahi dan pergelangan kiri.

 

"Terkait penyebabnya, saya belum bisa memastikan karena tidak diotopsi. Tapi diperkirakan korban meninggal 8 sampai 12 jam sebelum dilakukan pemeriksaan," kata dr Gunawan Nata Kurrahma kepada wartawan, Kamis (22/10/2020) malam. (fat)

 

Berikut data korban selamat:

1.    Ermedi (51), ASN Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bangka Belitung, Alamat: Jalan Gajah Mada, Kelurahan Surya Timur RT 01/01, Sungailiat.

2.    Riyo Hadi (37), ASN Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bangka Belitung, Alamat: Jalan Bawal 1 No 48, Kelurahan Ampui, Pangkalbalam, Pangkalpinang.

3.    M Trinanda (47), ASN Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bangka Belitung, Alamat: Jalan Durin 3 No 74, Pangkalpinang.

4.    Gunawan (53), ASN Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bangka Belitung, Alamat: Jalan Perumahan Rosmania, Pangkalpinang.

5.    Ahmad Kornolus (51) ASN Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bangka Belitung, Alamat: Jalan Kenali Asan Pintu Air RT 09/03, Pangkalpinang.

6.    Susilo (35) ASN Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bangka Belitung, Alamat: Jalan Delima Siam 4 No 44, Kelurahan Sriwijaya, Pangkalpinang