 |
| Kondisi kendaraan paska keccelakaan.IST |
BADAU, SATAMEXPOSE.COM - Pasangan suami istri (pasutri) pengendara sepeda motor diduga terlebih dulu bersenggolan dengan mobil truk sebelum bersenggolan dengan mobil Mitsubhisi L300 pikap box silver, Selasa (28/5/2019) sore kemarin.
Kecelakaan di Jalan Raya Kelapa Kampit, Desa Kacang Butor, Badau, Belitung tersebut menewaskan sang suami. Ia tewas di lokasi kejadian, sedangkan sang istri menderita luka berat di kepala dan masih dirawat di ruang ICU RSUD dr H Marsidi Judono.
"Sebelum bersenggolan dengan mobil box itu, korban ini bersenggolan dulu dengan truk. Setelah kejadian sopir mobil box itu yang menolong," kata seorang pria yang enggan disebutkan namanya kepada SatamExpose.com.
Ia mengaku mendapatkan informasi peristiwa tersebut dari warga sekitar. Bahkan pengemudi truk yang diduga terlibat dalam kecelakaan tersebut sempat melarikan diri.
"Truknya itu kabur, tapi sekarang keberadaannya sudah diketahui. Kebetulan saya rekan sopir mobil box itu dan korban," lanjut pria tersebut.
Sebelumnya pengendara sepeda motor Yamaha Vixion R biru bernomor polisi BN 6092 VF, Angga Suharno berboncengan dengan istrinya Noviah Erviani terlibat kecelakaan sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu keduanya hendak mengunjungi rumah saudaranya di Buluh Tumbang, Tanjungpandan.
Ia melaju kendaraannya dari arah Kelapa Kampit menuju Tanjungpandan. Dalam perjalanan mendekati tempat kejadian, di depannya terdapat mobil Mitsubishu L300 Pikap Box silver dengan nomor polisi BN 8981 WN yang dikendarai oleh Miko.
Angga lalu mendahului mobil pikap tersebut, nahasnya pada saat mendahului tiba-tiba muncul sebuah truk dari arah berlawanan.
Kasat lantas polres Belitung AKP Iman Teguh mengatakan satu orang meninggal dunia atas kejadian tersebut. Sedangkan satu korban lainnya mengalami luka berat di bagian kepala.
"Akibat tabrakan tersebut pengendara sepeda motor yakni Angga meninggal dunia di TKP. Istri yang diboncengnya mengalami luka berat di bagian kepala. Dan untuk pengemudi mobil beserta kernet mobil tidak mengalami luka," kata Teguh. (als)
