Gambar : Truk-truk pengangkut pasir nampak melintasi jalan Air Mungkui-Petikan yang terlihat rusak parah. |
Laporan Wartawan Satam Xpose, Pipin Haryanto dan Siswindo
Tanjungpandan, SX -
Jalan Raya Air Mungkui-Petikan yang semula dilapisi hotmix licin kini telah disulap menjadi jalan kubangan dan penuh lobang-lobang.
Rusaknya jalan tersebut menurut warga Dusun Mempiuk Desa Cerucuk Kecamatan Badau diakibat truk pengangkut pasir yang beroperasi selama tiga bulan terakhir,
"Jalan ini tiga bulan yang lalu masih terlihat sangat baik dengan lapisan hotmix tebal, namun sekarang seperti terlihat penuh lubang dan dibeberapa titik sudah seperti kubangan babi," ujar salah seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya, selasa (22/3).
Lebih lanjut ia juga mengeluhkan kerusakan jalan tersebut mengakibatkan debu tebal dimusim panas dan terjadi kubangan air yang mengakibatkan jalan tersebut licin jika musim penghujan tiba sehingga tidak jarang warga terpaksa mengambil jalan memutar untuk mecapai tempat beraktivitas hariannya.
"Truk-truk tersebut membawa pasir hingga baknya penuh keatas dan tak jarang pasirnya tercecer dijalan. Banyak sekali truk yang lewat ada yang berwarna kuning, hijau, orange dan lain-lain," ujarnya menambahkan.
Marwan Putra Fajar, SP |
Ketika ditanyakan mengenai operasional truk saat ini, ia mengatakan truk-truk tersebut saat ini mengangkut pasirnya tidak lagi melalui jalan Air Mungkui-Petikan, melainkan mengambil jalan didepan Lapas dan melalui jalan ini hanya dengan kondisi kosong.
Terkait keluhan warga Cerucuk, Marwan Putra Fajar, SP selaku anggota DPRD Kabupaten Belitung berencana akan mengajak rekan anggota DPRD lainnya terutama yang bernaung di komisi II untuk segera meninjau langsung ke lokasi jalan yang mengalami kerusakan tersebut.
"Saya akan mengajak rekan anggota DPRD lainya untuk meninjau langsung ke lokasi besok, rabu (23/3) dan segera memanggil Dinas PU serta pihak-pihak yang terkait dalam hal ini," ujarnya ketika ditemui wartawan 'SX' disela kesibukannya.***