Belitung|Satamexpose.com – Lantik Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Belitung masa bhakti
2022-2026 di Ruang Rapat Pemkab Belitung, Bupati Belitung H Sahani Saleh, S.
Sos sampaikan pemenuhan infrastruktur sekolah dan tenaga guru, Senin (20/3).
Sanem, sapaan akrab Bupati Belitung sebut pemenuhan
tenaga guru diupayakan melalui mekanisme PPPK (Pegawai Pemerintah dengan
Perjanjian Kerja) yang memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan PNS.
Selain itu, Sanem juga memastikan Pemerintah Daerah
berpihak dan konsen terhadap pendidikan yang diwujudkan dalam penganggaran APBD
dimana anggara Pendidikan capai dua puluh enam persen dari total anggaran.
“Walau dibesarkan anggaran pendidikan, tapi masih
saja banyak masalah dengan kondisi infrastruktur. Tapi tetap kita upayakan
dengan mengacu pada skala prioritas untuk perbaikan sarana prasarana dan
bangunan sekolah,” ujarnya.
Sanem juga berharap Dewan Pendidikan dapat
bekerjasama dan bersinergi dalam meningkatkan mutu pendidikan.
“Semoga Dewan Pendidikan juga amanah dalam
menjalankan tugas dan fungsinya serta berperan aktif dalam meningkatkan mutu
pendidikan di Belitung,” tandas H Sahani Saleh, S. Sos.
Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Belitung, Sumardi
usai pelantikan mengatakan pihaknya akan menyempurnakan program kerja yang
telah disiapkan dan melakukan konsolidasi dan koordinasi dengan para Kepala
Sekolah, MKKS, Komite dan aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan pelayanan
pendidikan.
“Dewan Pendidikan mempunyai fungsi controling dan
suppoting untuk evaluasi serta pengawasan agar dapat menjadi masukan jika ada
yang luput dari perhatian pemerintah. Kami siap bersinergi untuk dapat
meningkatkan mutu pendidikan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Belitung, Soebagio berharap pengurus dewan pendidikan
nantinya bisa menggunakan fungsi kontrolnya terhadap dunia pendidikan dan
menjadi mitra pemerintah dalam penyusunan kebijakan dunia pendidikan di
Kabupaten Belitung. (rus)