Belitung Timur|Satamexpose.com
– Warga temukan jenazah Septian Prasetia (21) warga Desa Padang, Kecamatan
Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dilaporkan
hilang di sekitar kolong bekas galian tambang timah sekitar
sumber air baku PDAM yang merupakan aliran Sungai Manggar pada Sabtu (25/2) lalu, dengan kondisi tak bernyawa dan
mengapung di permukaan air, Minggu(26/2) sekira pukul 20.30 WIB malam.
Komandan
Tim SAR Gabungan Fernandus Nadapdap mengatakan, laki-laki itu ditemukan sudah
meninggal dunia tidak jauh dari lokasi hilangnya.
"Korban
ditemukan sekitar pukul 20.30 WIB oleh masyarakat sekitar dan keluarga.
Lokasinya tidak jauh dari korban diduga jatuh di lokasi kejadian pertama,"
ujar Fernandus Nadapdap, Senin (27/2).
Untuk
selanjutnya, jenazah korban Septian dibawa ke rumah sakit dan diserahkan ke
pihak Inafis Polres Belitung Timur (Beltim).
"Jenazah
korban ditemukan dengan kondisi masih utuh dan pada tubuh korban tidak
tanda-tanda gigitan hewan buas," tandas Fernandus Nadapdap.
Sebelumnya diberitakan korban
bersama rekannya Okta hendak
menyeberangi sungai menuju lokasi penambangan dan korban menunggu
dipinggiran sungai ketika rekannya berenang hendak mengambil ketingting (sampan
kecil, red) yang berjarak sekitar delapan meter dari tepian sungai itu.
Namun, ketika Okta kembali kepinggiran
sungai dengan ketingting ternyata korban telah menghilang .
“Korban dan rekannya saat itu dalam
kondisi pengaruh minuman keras jenis tuak,” ujarnya, Minggu (26/2).
Selanjutnya korban tak kunjung pulang
hingga malam hari membuat keluarga korban dan warga mencari keberadaan korban
dan mengabarkan hilangnya korban ke Tim Sar Belitung Timur keesokan harinya. (sam)