Belitung |Satamexpose.com
– Tiga siswi Sekolah Dasar (SD) di wilayah
Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
kembali menjadi korban pencurian dengan tipu muslihat, Jum’at(20/1).
Orang tak dikenal (OTD) yang mengaku petugas dari Dinas
tersebut berhasil membawa kabur sejumlah perhiasan emas berupa kalung dan
gelang tiga murid SD itu.
Kapolsek Tanjungpandan, Kompol Dedy Nuary Kepada wartawan
membenarkan adanya kejadian tersebut dan pihaknya telah menerima laporan
pengaduannya.
"Iya benar ada pengaduan kejadian tersebut tadi pagi
dan anggota unit reskrim sudah mendatangi lokasi kejadian sebagai tindaklanjut
aduan tersebut," ujarnya.
Menurutnya, terduga pelaku adalah seorang wanita yang masuk
ke area sekolah dengan cara memanjat pagar belakang sekitar pukul 06.30 WIB
lalu sempat berbincang dengan salah satu siswa.
Pelaku yang mengenakan jilbab berwarna hitam, bermasker
hitam serta menggunakan sepatu kets tersebut sempat ditegur guru dan menanyakan
aktivitasnya.
Mendapat teguran itu, pelaku segera menjauh namun tidak
keluar dari area sekolah dan tanpa sepengetahuan guru, pelaku memanggil tiga
siswi ke depan WC sekolah.
Selanjutnya pelaku yang mengaku dari dinas itu
menyampaikan kepada korban, bahwa murid tidak boleh menggunakan perhiasan.
Para guru baru mengetahui kejadian itu setelah menerima
pengaduan para siswinya, namun pelaku telah meninggalkan lokasi kejadian.
“Dengan bujuk rayu pelaku berhasil mengambil dua gelang
dan satu kalung emas. Pelaku ini menggunakan alat bantu berupa jepit kuku untuk
membuka perhiasan korban," tandas Kompol Dedy Nuary. (tlg)