Ticker

6/recent/ticker-posts

GELIAT KAMPONG REKLAMASI SELINSING SEBAGAI KAWASAN WISATA AGRO EDU TOURISM

Gambar : Lahan eks penambangan timah yang dikelola oleh PT Timah Tbk  bekerjasama dengan BUMDes Selinsing disulap menjadi kawasan wisata dengan konsep agro Edu tourism.

 

Belitung Timur|Satamexpose.com – Kampong Reklamasi Selinsing yang dikelola oleh PT. Timah Tbk bersama Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Selinsing menjadi salah satu tempat rekreasi keluarga yang diminati masyarakat kala liburan sekolah.

Kawasan wisata yang terletak di Desa Selinsing, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur ini mengusung konsep agro edu tourism ini merupakan lahan bekas tambang yang disulap menjadi destinasi wisata yang menarik. Para pengunjung bisa melihat langsung pertanian, peternakan, perkebunan dan menikmati wisata air.

Selama musim liburan ini, setiap harinya wisatawan yang berkunjung ke Kampoeng Reklamasi Selinsing bisa mencapai 50-100 orang, sedangkan pada saat akhir pekan pengunjung bisa mencapai sekitar 500 orang.

Ketua BUMDEs  Selinsing, Diki Apriansyah mengatakan jumlah kunjungan cukup tinggi hal ini terbukti dengan banyaknya tiket masuk terjual dan pihak pengelola menerapkan tarif Rp3.000/tiket untuk pengunjung.

“Kita kenakan tarif masuk guna pengembangan kawasan dan pemeliharaan, selain itu dari Rp 3.000 itu Rp 1.500 nya akan masuk ke kas BUMDes. Setelah dipotong upah petugas tiket dan biaya cetak tiket. Alhamdulillah pemasukan Bumdes dari tiket dapat dikelola kembali untuk penyiapan sarana lainnya," ujar Diki, Kamis(7/7).

Menurutnya, banyak masyarakat yang datang untuk berekreasi maupun berfoto-fot di wisata Kampong Reklamasi Selinsing yang dibuka pada pukul 13.00 WIB hingga menjelang maghrib setiap harinya.

“Kunjungan perhari itu bisa 50-100 orang, kalau hari sabtu dan minggu bisa mencapai 500 pengunjung,” paparnya.

Diki menjelaskan, pengunjung yang datang tidak hanya masyarakat lokal saja. Melainkan dari Kabupaten Belitung bahkan luar daerah dalam jumlah rombongan besar.

"Pernah dalam satu waktu ada yang datang langsung menggunakan empat bus sekaligus dari Tanjungpandan," ujarnya.

Selain itu, pihak pengelola juga menyediakan kantin bagi pengunjung dan wahana air serta sport foto menarik.

“Kedepan, kita akan perluas dengan fasilitas lain yang tentunya dengan penataan lebih menarik," tukasnya.(rls)