Gambar : Orang nomor satu di Babel itu juga menyempatkan menjajalalat GeNose bertempat di di Airport Health Center, Bandara Depati Amir Pangkalpinang, minggu (11/4). |
PANGKALPINANG, SATAM EXPOSE.COM - "Hanya
hitungan menit hasilnya sudah keluar. Dengan GeNose kita cukup menghembuskan
nafas, tak seperti rapid tes antigen atau PCR yang mengharuskan petugas
kesehatan memasukkan lidi kapas ke rongga hidung untuk mengambil sampel," papar
Gubernur Erzaldi saat melakukan uji coba Penerapan GeNose C19 bertempat di
Airport Health Center, Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Minggu (11/4).
Erzaldi juga mengumumkan penumpang pesawat bisa menggunakan
layanan GeNose mulai 12 April 2021 di Bandar Udara Depati Amir Pangkalpinang
dan Bandar Udara H.A.S. Hanandjoeddin Belitung dengan tarif empat puluh ribu
rupiah.
Alasannya mendesak PT Angkasa Pura II memberikan pelayanan
GeNose di bandara karena harga tes GeNose lebih terjangkau bagi kantong
masyarakat dan berharap pelayanan ini dapat memberikan manfaat serta kemudahan
bagi para penumpang yang menggunakan moda transportasi udara.
"Kedua Bandara kita yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II,
merupakan bandara ketiga yang menerapkan layanan GeNose. Sebelumnya, Bandara
Husein Sastranegara Bandung dan Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang," ujarnya.
Gubernur juga mendorong penggunaan
GeNose pada pelabuhan laut di Babel, di antaranya pelabuhan Pangkal Balam,
Muntok, Tanjung Pandan, Belinyu, Sadai, dan Manggar.
Sementara, M. Syahril selaku General Manager Angkasa Pura II
Bandara Depati Amir Pangkalpinang berharap dengan beragamnya pilihan tes
Covid-19 di bandara, semakin banyak penumpang yang berpergian baik dari daerah
lain menuju Babel atau sebaliknya, sehingga perekonomian Negeri Serumpun
Sebalai dapat segera pulih.
"Angkasa Pura II senantiasa berupaya memberikan kemudahan
layanan tes COVID-19 sebagai salah satu syarat melakukan perjalanan udara bagi
calon penumpang pada masa adaptasi kebiasaan baru melalui penambahan layanan
GeNose di bandara, di samping layanan tes COVID-19 lainnya seperti swab antigen
dan swab PCR," ujar Syahril.
Untuk mendapatkan layanan GeNose nantinya penumpang harus
mendownload aplikasi "Farmalab" di smartphone, kemudian lakukan
registrasi dilanjutkan dengan mengisi biodata dan data penerbangan.
Disyaratkan pula agar penumpang
yang akan melakukan tes GeNose dilarang makan atau minum dan merokok selama 30
menit sebelum pemeriksaan dilakukan.
"Syarat penggunaan tes GeNose yaitu, calon penumpang dilarang makan, minum (kecuali air putih), dan merokok selama 30 menit sebelum pemeriksaan dilakukan,’ pungkasnya. (Budi/ikp-Babel)