Ticker

6/recent/ticker-posts

GENANGAN AIR LAUT RENDAM PEKARANGAN WARGA PESISIR TANJUNGPENDAM, TERPAKSA BELI AIR GALON

Air laut terjang talud pembatas di pesisir Tanjungpendam.
SatamExpose.com/Ferdi Aditiawan

TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM – Beberapa halaman rumah warga di pesisir Tanjungpendam terendam air, Minggu (6/12/2020). Hal ini disebabkan gelombang pasang air laut yang cukup tinggi.


Naiknya air laut ke pekarangan warga ini membuat pasokan air bersih yang bisa digunakan sehari-hari jadi terganggu. Pasalnya sumur-sumur warga juga tercemar air laut.


Warga RT 06/01 Kelurahan Tanjungpendam Usman (65) mengatakan, dirinya terpaksa membeli air galon untuk keperluan sehari-hari seperti memasak dan minum.


"Ya sudah terjadi dari kemarin. Untuk pasokan air bersih seperti minum kami di rumah membeli air galon, karena air sumur terasa asin,” sebut Usman kepada SatamExpose.com.


Naiknya air laut ini setiap tahun dirasakan warga pesisir Tanjungpendam. Saat air pasang tinggi disertai kencangnya angin barat membuat air laut menghantam talud dan masuk ke pekarangan warga.


“Memang setiap tahun kalau angin barat pasti naik, karena angin kencang ditambah air laut pasang,” tambah Usman seraya membersihkan pekarangan rumahnya menggunakan.


Rumah warga yang bermukim di pesisir pantai biasanya dipasang penghalang agar air laut yang menghantam talut pembatas tidak masuk ke rumah. Namun ketika air laut surut, genangan air juga hilang. Namun kembali terulang saat air pasang lagi keesokan hari.


"Lumayan kencang tiupan angin, serta gelombang pasang airnya, tapi airnya tidak terlalu banyak masuk ke rumah. Karena sudah dipasang penghalang di depan teras," kata Usman. (fat)

 

Tonton Video Terkait :