Ticker

6/recent/ticker-posts

BELITUNG TARGETKAN BISA EKSPOR 9 KALI KERAPU KE HONGKONG SELAMA 2020 DENGAN JUMLAH TOTAL 135 TON

Kepala DKP Belitung Firdaus Zamri.
SatamExpose.com/Ferdi Aditiawan

TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM – Meski virus corona mewabah di seluruh dunia, namun pengiriman ikan kerapu hidup dari Belitung ke Hongkong (ekspor) relatif berjalan lancar.

 

Setidaknya sepanjang 2020 ini sudah dua kali Belitung ekspor ikan kerapu ke negara tujuan yang sama. Bahkan bulan depan, Belitung berencana kembali mengekspor ikan kerapu ke Hongkong dengan jumlah lebih banyak.

 

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan  Kabupaten Belitung Firdaus Zamri mengatakan dalam dua kali ekspor ikan kerapu hidup ke Hongkong, jumlahnya mencapai total 30 ton.

 

"Kalau tidak ada halangan bulan depan akan ekspor lagi sebanyak 15 ton. Jadi tahun ini kami targetkan sembilan kali ekspor dengan total pengiriman total sebanyak 135 ton," kata Firdaus Zamri, Minggu (12/7/2020).

 

Ia meyakini permintaan ikan kerapu hidup dari Hongkong akan meningkat setelah pandemi Covid-19. Hal ini lantaran ikan kerapu Belitung memiliki kualitas bagus dibandingkan dengan daerah lain, baik dari segi pemeliharaan, pakan, dan budidayanya yang langsung di alam.

 

"Tapi kembali ke negara tujuan, apabila aman dan tanpa kendala In Syaa Allah lancar. Karena kegiatan ekspor ini sesuai permintaan dari pembeli," ujar Firdaus Zamri.

 

Ia juga menambahkan, saat ini Belitung memiliki 149 pembudidaya dengan jumlah petakan Keramba Jaring Apung (KJA) sebanyak 1.600 buah. Jumlah ini diharapkan bisa menjaga ketersediaan kerapu.

 

"In Syaa Allah ketersedian aman. Untuk ikan kerapu mayoritas dipergunakan untuk acara besar keluarga, serta restoran yang ada di Hongkong," tukas Firdaus Zamri. (mg1)