Pelaku pencurian Hp, DB (25). IST |
TANJUNGPANDAN,
SATAMEXPOSE.COM – Seorang ayah berusia 25 tahun mengaku
terpaksa mencuri handphone (Hp) karena untuk membeli susu anaknya yang masih
balita.
DB mengaku tak mempunyai uang sama sekali untuk membeli
susu tersebut. Ia bermaksud untuk menjual barang hasil curian untuk biaya
membeli susu. Namun nasib berkata lain, ia harus mendekam di balik jeruji besi
karena perbuatannya.
“Saya lagi kalut pak uang ngak punya kerjaa lagi
kosong,akhinya saya nekad mencuri hp entar mau dijual untuk membeli susu anak,“
ujar DB saat ditanya motifnya mencuri Hp.
Sementara itu Kapolsek Tanjungpandan AKP Agus Handoko merasa
prihatin atas kejadian yang menimpa DB. Namun tidak dibenarkan perbuatan
melanggar hukum untuk mengatasi masalah.
“Malah akan menimbulkan masalah baru harus berurusan
dengan hukum,“ sebut AKP Agus Handoko menyikapi kasus ini.
Sebelumnya DB ditengarai melakukan pencurian sebuah Hp di
sebuah rumah di Jalan Tekukur, Kelurahan Paal Satu, Tanjungpandan, Selasa
(8/10/2019) dini hari. Saat itu DB masuk rumah korban melalui pintu belakang
yang tak terkunci.
“Pelaku sempat juga
mengambil kotak Hp tersebut. Setelah berhasil mencuri, pelaku kabur
lewat jalur yang sama,“ terang AKP Agus Handoko.
Selain sebuah Hp, pelaku juga mengambil dompet milik
korban yang berada di dapur. Penghuni rumah yang terlelap tidur membuat pelaku
leluasa menjalankan aksinya.
Korban lalu melaporkan peristiwa pencurian tersebut ke
SPKT Polsek Tanjungpandan. Hasil penyelidikan mengarah kepada tersangka dan
polisi mengamankan DB di rumahnya, Jalan.Pattimura, Kelurahan Tanjungpendam, Rabu
(9/10/2019).
Pelaku sempat mau menjual Hp curiannya tersebut. Namun
pihak counter yang di kawasan Tanjungpandan yang didatanginya menolak untuk
membeli Hp tersebut. (als)