![]() |
Wabup Belitung Isyak Meirobie. Dok SatamExpose.com |
TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM - Wakil Bupati Belitung Isyak
Meirobie langsung turun meninjau lokasi banjir di Jalan Anwar Aid, Kampung
Amau, Kelurahan Parit, Tanjungpandan, Sabtu (27/4/2019) sore.
Ia juga berjalan digenangan air dan ikut mengatur proses
evakuasi yang dilakukan Satpol PP, kepolisian, TNI dan BNPB Kabupaten Belitung.
Disela tinjauannya ini, SatamExpose.com berhasil mewawancarai Isyak Meirobie
terkait banjir yang melanda.
Isyak Meirobi menyebutkan pihaknya akan berusaha tidak akan
ada lagi musibah banjir di Kampung Amau mulai setahun kedepan. Meski mengakui
tidak mudah menghilangkan 'budaya' banjir di daerah ini, namun Pemkab Belitung
telah menawarkan penanggulangan banjir kepada masyarakat.
"Dua Minggu lalu di Kantor Kelurahan Kampung Parit kita
sudah kumpulkan warga yang terdampak banjir dan sebagian besar sudah setuju
bahwa program ini akan dilaksanakan ada akhir tahun ini. Jadi mudah-mudahan
diawal 2020 sudah selesailah masalah banjir di Amau kalau seluruh warga mau
berkorban satu meter lahannya yang terdampak," kata Isyak kepada
SatamExpose.com, Sabtu (27/4/2019).
Menurut Isyak Meirobie, cara tersebut bisa berhasil bila
masyarakat menyetujui program yang ditawarkan pemerintah dan mengorbankan sedikit
lahannya. Ia yakin bila semua masyarakat setuju, maka Kampung Amau tak akan
dilanda banjir lagi kedepannya.
"Kalau tidak mau kita tidak akan bisa. Ini masalahnya
rumah rumahnya dempet dempet semua jadi harus ada yang berkorban. Bukan tidak
ada upaya, Pemerintah sudah tawarkan upaya itu sekarang tinggal warga kalau
mereka mau kita eksekusi segera tahun ini dan tahun depan tidak ada lagi banjir
di amau kalau warga semua setuju," tanda Isyak. (fg6)