 |
| Petugas melipat surat suara di GOR Tanjungpandan, Senin (25/3/2019). SatamExpose.com/Faizal |
TANJUNGPANDAN, SATAMEXPOSE.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Belitung telah menyiapkan sebanyak 140 orang guna melipat surat suara. Tenaga yang disiapkan KPU ini diharapkan bisa menyelesaikan proses pelipatan surat suara dalam enam hari.
Ketua KPU Kabupaten Belitung Soni Kurniawan mengatakan, 140 orang yang bertugas melipat surat suara akan mendapatkan honor. Jumlah tersebut akan ditambah sesuai dengan kebutuhan pelipatan surat suara.
"Hari ini telah mulai proses penyortir dan proses melipat surat suara, ada sekitar 140 orang pekerja. Namun lihat situasi jika masih kurang akan ditambah lagi pekerjanya, " kata Soni Kurniawan kepada SatamExpose.com, Minggu (24/4/2019).
Soni menambahkan, dalam enam hari ini diharapkan pihaknya bisa mengetahui kerusakan maupun kekurangan surat suara setelah proses pelipatan selesai. Setelah itu KPU Belitung akan melaporkan terkait bila ada kekurangan atau kerusakan ke KPU pusat.
"Kita (KPU) diminta menyampaikan dan meminta kembali kekurangan dan mengganti surat suara yang rusak. Jadi kita harapkan dalam proses ini dapat secara maksimal. Kita harap sampai hari Sabtu itu sudah clear, dan langsung kita sampaikan kepada KPU RI berapa kebutuhan tambahan atas kerusakan," jelas Soni.
Pantauan SatamExpose.com di gudang logistik KPU Kabupaten Belitung, yakni GOR Tanjungpandan, para pelipat surat suara diperiksa terlebih dahulu sebelum masuk. Pemeriksaan meliputi kuku tangan ataupun barang bawaan yang tidak diperlukan.
Sebelumnya dua kontainer surat suara Pemilu 2019 tiba di GOR Tanjungpandan Belitung dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian dan TNI, Minggu (24/3/3019) pagi. Surat suara tersebut diperuntukkan bagi Kabupaten Belitung dan Belitung Timur (Beltim).
Surat suara tersebut tiba di Pelabuhan Tanjungpandan setelah dikirim langsung dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Setidaknya ada 785 koli surat suara dalam dua kontainer tersebut.
Ketua KPU Babel Davitri menjelaskan, surat suara tersebut untuk Kabupaten Belitung sebanyak 473 koli dan Kabupaten Beltim sebanyak 312 koli. Surat suara seluruhnya dibawa ke gudang logistik KPU Kabupaten Belitung di GOR Tanjungpandan untuk memisahkan surat suara Belitung dan Beltim.
Pihaknya meminta KPU Belitung dan Beltim segera melakukan proses penyortiran dan pelipatan. Sebab KPU Babel harus memastikan H-1 atau tanggal 16 April mendatang, surat suara telah tiba di TPS masing-masing di setiap wilayah.
"Kita juga akan memaksimalkan SDM dan anggaran yang ada. Segera laporkan apabila ada surat suara yang rusak, karena dengan waktu yang tidak sampai satu bulan ini kita bergerak cepat agar dapat menyelesaikan tugas ini," kata Davitri kepada SatamExpose.com.
Pantauan SatamExpose.com, terlihat proses pemindahan surat suara tersebut mendapat pengawalan ketat dari TNI-Polri. Bahkan terlihat beberapa anggota TNI-Polri yang membawa persenjataan lengkap.
Staf KPU Belitung dan komisioner Bawaslu juga mengikuti proses pemindahan mulai dari Pelabuhan Tanjungpandan hingga tiba di GOR Tanjungpandan.
Suart suara ini datang dari Pelabuhan Tanjung Priok usai dicetak di Makassar, Sulawesi Selatan yang ditunjuk oleh KPU.
Surat suara yang datang dua kontainer ini untuk pemilihan caleg DPRD kabupaten dan provinsi, DPD, DPR RI serta Presiden. (fg6)
