Gambar : Kabag Kesra Beltim. Asmaryati. |
Manggar,
Satam Xpose –
Jemaah
haji dari Kabupaten Belitung Timur (Beltim) dijadwalkan akan kembali ke tanah
air pada Sabtu, 24 September 2016 mendatang melalui Bandara Sultan Mahmud
Badaruddin II Palembang. Selanjutnya, mereka akan tiba di Bandara Hanan Djoedin
Tanjungpandan, kesokan harinya, Minggu (25/9).
Kepala
Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setda Beltim, Asmaryati kepada Humas
Beltim, Selasa (20/9) menjelaskan sebelum datang ke Belitung, para jemaah haji
Kabupaten Beltim dan Belitung yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 7
akan diinapkan semalam di embarkasi Palembang.
“Insyaallah
mereka akan tiba di tanah air Sabtu ini, lewat Palembang. Kemungkinan jemaah
haji akan datang dengan menggunakan pesawat pertama dari Palembang jam setengah
11 siang,” jelas Mak Yun sapaan akrab Asmaryati.
Mak
Yun mengungkapkan tahun ini pihak maskapai mempunyai kebijakan untuk membatasi
jumlah bawaan jemaah. Mereka sebelumnya sudah diinformasikan agar tidak membawa
barang melebihi berat yang ditentukan, yaitu 7 kilogram untuk tas jinjing dan
32 kilogram untuk koper.
“Dak
boleh bawak oleh-oleh banyak, terus dak boleh pakai tas ransel yang sandang
belakang itu. Air zam-zam tahun ini cuman dikasih jatah 5 liter, dak bisa
dibawak pakai pesawat juga,” ungkapnya.
Terkait
kedatang ke Kabupaten Beltim, Mantan Penyuluh KB ini mengatakan Pemkab Beltim
bersama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Beltim sudah menyiapkan acara
dan kendaraan untuk penyambutan untuk para jemaah haji. Untuk itu, Ia
menghimbau agar keluarga cukup menjemput di Mesjid Agung Darussalam saja.
“Kan
jauh kalau datang ke bandara, nanti juga pas di bandara dak bisa lama-lama
ketemu soalnya langsung kita naikkan ke bus. Biasanya juga panitia dan pihak
keamanan bandara tidak akan memperbolehkan keluarga masuk ruang tunggu,” kata
Mak Yun.
Dari
19 orang jamaah asal Beltim, semuanya dalam keadaan sehat dan mampu melakukan
semua rukun dan manasik haji. (@2!-Humas)