Proses evakuasi pasien Covid-19 yang gantung diri. KBC |
PANGKALPINANG, SATAMEXPOSE.COM
– Seorang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang sedang menjalani
isolasi mandiri ditemukan tewas gantung diri di Perumahan Berkah
Mandiri, Kelurahan Selindung Lama, Kota Pangkalpinang, Sabtu (9/1/2021) pukul
06. 30 WIB.
Korban merupakan seorang sopir
pimpinan cabang BTN TA (30). Sebelum TA dinyatakan positif Covid-19,
pimpinannya juga dinyatakan positif Covid-19.
Direktur RSUD Depati
Hamzah Pangkalpinang dr Fauzan membenarkan korban sedang menjalani isolasi
mandiri. Pemakaman jenazah korban juga dilakukan sesuai protokol pemakaman
jenazah pasien Covid-19.
“Benar kalau hasil rapid antigen korban reaktif Covid-19, karena hasilnya reaktif 80 persen kemungkinan hasil swab nya positif. Jadi akan dimakamkan dengan standar Covid-19,” ujar dr Fauzan dikutip dari KabarBabel.com.
Pihak rumah sakit belum mengetahui secara pasti penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Namun dugaan semetara karena korban merasa depresi saat menjalani isolasi.
“Kita belum bisa memastikan kenapa sampai korban melakukan bunuh diri,” terang Fauzan.
Jenazah korban
ditemukan tewas pukul 06.30 WIB di dapur di Perumahan Berkah Mandiri oleh
sepupunya RA (21). RA setiap hari menjenguk korban yang sedang isolasi
mandiri.
Sekretaris Satgas Covid-19 Babel Mikron Antariksa mengatakan
korban melakukan isolasi mandiri setelah hasil tes antigen di Klinik Kimia
Farma pada 29 Desember 2020 dinyatakan positif.
Sebelumnya pada 6 Januari 2021, korban ke RSUD Depati Hamzah
Pangkalpinang untuk di-rontgen.
Hasilnya, korban mengalami pneumonia, yang mengarah pada Covid-19.